Minggu, 19 Mei 2019

Atyanta-sunyata





Mengenal istilah Dharma :
Atyanta-sunyata

Buddha Sakyamuni mengasihi semua makhluk, supaya semua makhluk jangan melekat pada segala sesuatu yang berwujud, makanya membabarkan tentang kekosongan (sunyata), para makhluk setelah mendengar penjelasan Buddha tentang kekosongan, jadi melekat pada kekosongan, alhasil Sang Buddha menjelaskan bahwa tidak boleh melekat pada kekosongan, makanya membabarkan bahwa "bukan kekosongan bukan pula berwujud", "merupakan kekosongan juga merupakan berwujud", jadi ambil jalan tengahnya. (tidak melekat pada salah satu sisi dari dualisme)

Para makhluk setelah mendengar penjelasan Buddha, jadi melekat pula pada "bukan kekosongan bukan pula berwujud", "merupakan kekosongan juga merupakan berwujud", yakni ambil jalan tengahnya, alhasil Sang Buddha berkata bahwa jangan melekat pada jalan tengah.

Demikianlah Sang Buddha tiada henti-hentinya menghapus kemelekatan para makhluk terhadap segala Dharma, sehingga semua makhluk dapat mencapai KeBodhian tertinggi tiada taranya, inilah yang dimaksud dengan  atyanta-sunyata.

Dipetik dari :
Tanya Jawab oleh Master Ru Ben (Bagian 1)


畢竟空(梵語atyanta-sunyata),佛陀慈悲眾生,深怕眾生執著一切法,而廣說空義,眾生聽佛說空,又執著於空,佛又說空也不可得,因而說非空非有,是空是有中道實相之法。眾生聽佛如是說之後,又執著非空非有、是空是有中道實相之法,佛又慈悲眾生說中道亦不可得。
如是不斷破除眾生對一切諸法的執著,令大地一切眾生,得證無上究竟菩提,是名畢竟空。

文摘恭錄 :
佛學問答(第一輯) 如本法師講述
佛法中時常提到『畢竟空』,是何意義?
資料來源 :


Jumat, 17 Mei 2019

Lima tanda kematian Dewa (Ceramah Master Hsuan Hua)


Ceramah Master Hsuan Hua :
Lima tanda kematian Dewa

Sebelum masa hidup seorang Dewa berakhir, akan muncul Lima tanda kematian primer dan Lima tanda kematian sekunder.

Lima tanda kematian primer adalah :

1.      Mahkota bunga yang dikenakan di kepalanya mulai layu.
Mahkota yang dikenakan oleh Dewa terbuat dari bunga; ketika lima tanda kematian primer muncul, mahkota bunga ini akan layu.
2.     Jubahnya berdebu.
Pakaian yang dikenakan Dewa tidak perlu dicuci, senantiasa bersih, tetapi begitu pakaiannya mulai berdebu, dia langsung mengetahui ajalnya akan tiba.
3.     Kedua ketiaknya mengeluarkan keringat.
Tubuh jasmani Dewa tidak berkeringat; namun begitu lima tanda kematian primer muncul, kedua ketiaknya akan mengeluarkan keringat.
4.    Fisiknya mengeluarkan bau busuk.
Tubuh Dewa senantiasa menebarkan harum semerbak; begitu lima tanda kematian primer muncul, raganya jadi mengeluarkan bau tak sedap.
5.     Duduknya tidak nyaman lagi.
Dewa selalu berpenampilan duduk bersamadhi; ketika lima tanda kematian primer muncul, penampilan samadhi-nya ini tidak ada lagi, duduk tidak nyaman, berdiri juga tidak nyaman.

Ketika lima tanda kematian primer muncul, dia tahu bahwa ajalnya akan tiba dan dia akan jatuh ke alam yang lebih rendah tingkatannya; mungkin jatuh ke alam setan kelaparan, atau alam binatang, atau neraka, atau mungkin saja jatuh ke alam manusia. 

 Lima tanda kematian sekunder adalah :

1.      Suaranya tidak merdu lagi.
Suara yang dimiliki Dewa sungguh indah menakjubkan; ketika lima tanda kematian sekunder muncul, suaranya jadi jelek, tidak indah menakjubkan lagi.
2.     Cahaya tubuhnya mulai meredup.
Tubuh Dewa bercahaya; ketika lima tanda kematian sekunder muncul, cahaya di tubuhnya mulai meredup.
3.     Air dapat membasahi fisiknya.
Mulanya Dewa waktu mandi airnya takkan dapat membasahi dirinya. Seperti kaca, ketika disiram air, air akan langsung mengalir ke bawah, takkan membasahi tubuh; tetapi begitu lima tanda kematian sekunder muncul, saat mandi air siraman dapat membasahi raganya.
4.    Melekat pada kondisi batin dan tidak sanggup mengikhlaskan.
Ketika dia bertemu dengan kondisi batin apa saja, dia akan melekat pada kondisi batin tersebut, tidak sanggup mengikhlaskannya.
5.     Fisik lemah dan mata berkedip.
Ketika lima tanda kematian sekunder muncul, tubuhnya akan sangat lemah, tidak bertenaga lagi. Ketika lima tanda kematian sekunder muncul, matanya akan berkedip.



宣化上人開示

天人有五衰相現,這五衰相現是什麼呢?
(一)花冠萎謝。天人戴的帽子是花做成的;等到五衰相現的時候,這花冠帽子就謝落了。
(二)衣著塵埃。天人的衣服是不需要洗,總是潔淨;但等到他的衣服上一有了塵土,就知道他快死了。
(三)兩腋汗出。天人的身上不出汗;等他五衰相一現,兩腋汗出,身體和胳臂中間的地方就出汗了。
(四)身體臭穢。天人的身上總有一股香氣,總是放香;等他五衰相一現的時候,身上就有一股臭氣,臭氣入體。
(五)不樂本座。天人總是坐著,坐在那兒有一種禪定相;等到五衰相一現的時候,禪定相就沒有了,也不知道坐著好,還是站起來好,站起來又坐下,坐著又站起來。
在這個時候,他就該墮落了;一墮落,或者就轉餓鬼、轉畜生、下地獄,或者做人,都不一定的。以上叫大五衰相現。

還有小五衰相現,小五衰相現是什麼呢?
(一)樂聲不起。天人的聲音都非常之美妙;等他五衰相一現的時候,聲音就變惡聲,不美妙了。
(二)身光微暗。天人的身上都有光亮;等到小五衰相一現的時候,身上的光就沒有那麼亮,暗了。
(三)浴水著身。本來天人沐浴的時候,身體不沾水,像玻璃似的,有水就流下去了,不會著身;但小五衰相一現前時,沐浴的水就會沾在他身體上了。
(四)著境不捨。他遇到什麼境界,就著住在境界上,不能捨離境界。
(五)身虛眼瞬。小五衰相一現前時,身體非常的虛弱,不強健,沒有氣力了。還有,天人很少睜開眼珠來回地轉動。但是小五衰相一現前時,天人的眼珠就來回來回地動,這叫眼瞬。

另外又有七種,這七種其中包括有大五衰的五種。
(一)光滅。他的光沒有了。
(二)花萎。頭上的花冠凋落了。
(三)色變。天人的相貌很圓滿的,但是他衰相一現,就變了;本來很好看的,現在變成不好看了。
(四)衣著塵埃。
(五)兩腋汗出。在胳臂底下出汗。
(六)身瘦。天人不需要吃什麼補品,身體也不瘦。但是他這種衰相一現時,身體也就瘦了。
(七)不樂本座。離開自己所坐的位子。
小五衰、大五衰、又有七衰,這些都是天人天福盡時所現的相。






Lima tanda kematian Dewa (Ceramah Master Chin Kung)



Ceramah Master Chin Kung
Lima tanda kematian Dewa

“Lima tanda kematian Dewa”, di dalam sutra tercantum ada dua kategori yakni “Lima tanda kematian primer dan Lima tanda kematian sekunder”.

Lima tanda kematian sekunder adalah :
1.      Suaranya tidak merdu lagi.
2.     Fisik Dewa memancarkan cahaya, cahaya ini jadi meredup.
3.     Saat mandi, air siraman dapat membasahi fisiknya.
Setiap usai mandi kita butuh handuk untuk mengeringkan tubuh kita, Dewa tidak perlu, air siraman tidak dapat membasahi fisiknya. Namun ketika air siraman dapat membasahi fisiknya, ini adalah munculnya lima tanda kematian sekunder.
4.    Timbulnya kemelekatan pada kondisi batin.
5.     Mata berkedip.
Mata Dewa adalah terbuka, jadi bila ada fenomena berkedip, ini adalah munculnya lima tanda kematian sekunder, pahalanya sudah hampir habis dinikmati.

Ketika pahalanya telah habis dinikmati, muncullah lima tanda kematian primer, yakni :
1.      Jubahnya jadi kotor.
Pakaian yang dikenakan Dewa tidak perlu dijahit, juga tidak perlu diganti dan dicuci, pakaiannya takkan terkotori oleh setitik debu pun, namun saat ajalnya tiba, jubahnya mulai dikotori debu.
2.     Mahkota bunga yang dikenakannya jadi layu.
3.     Mengeluarkan keringat.
Dengan munculnya tanda ini, berarti masa hidupnya segera habis, sutra menyebutkan takkan melampaui tujuh hari, dia akan menemui ajalnya.
4.    Fisiknya mengeluarkan bau tak sedap.
Fisik Dewa suci dan menebarkan keharuman. Ada sebagian praktisi  ketika sedang melafal Amituofo, atau sedang membaca sutra, bahkan ketika melakukan cavkramana (berjalan santai sambil melafal Amituofo, contohnya habis makan untuk melancarkan pencernaan), atau ketika berdiskusi membahas Buddha Dharma, mereka dapat mencium keharuman istimewa.

Dari mana datangnya keharuman istimewa ini? Kadang kala keharuman ini bahkan sangat kental, bahkan juga dapat berlangsung hingga beberapa menit lamanya, semua orang dapat menciumnya.

Praktisi senior tempo dulu memberitahukan pada kita, ketika kita melakukan aktivitas melafal Amituofo, membaca sutra, membahas Buddha Dharma, ada Dewa yang kebetulan lewat, melihat kegiatan yang anda lakukan, hatinya amat bersukacita, makanya dia berhenti sejenak lalu beranjali, saat inilah anda mencium keharuman istimewa.

Fenomena begini ada begitu banyak, banyak orang yang pernah mengalaminya. Ketika lima tanda kematian primer muncul, yakni pahalanya sudah habis dinikmati, keharuman ini sudah tidak ada lagi.

5.  Duduknya tidak nyaman lagi, baik duduk maupun berdiri, tidak sanggup menenangkan diri.

Ketika lima tanda kematian sekunder muncul, andaikata pada waktu ini berjodoh bersua dengan Buddha dan Bodhisattva, bertemu dengan Kalyanamitra agung, Dewa ini juga dapat bertobat dan berlindung pada Tri Ratna, mengamalkan sesuai dengan ajaran yang tercantum di dalam sutra, maka dia masih sempat menimbun berkah surgawi. Dengan perkataan lain, menambah usianya.

Lain halnya bila lima tanda kematian primer telah muncul, maka sudah tidak sempat lagi, pasti jatuh ke alam yang lebih rendah. Maka itu semakin tinggi Alam Dewa yang dicapainya, jatuhnya akan lebih menyakitkan.

Para Dewa yang berada di Kamaloka, Rupaloka, ketika pahala surgawi habis dinikmati, tidak sedikit yang bertumimbal lahir ke Alam Manusia. Sedangkan para Dewa yang berada di empat tingkatan Alam Jhana, empat alam di Arupaloka, setelah masa kehidupan mereka berakhir, kebanyakan jatuh ke tiga alam rendah, inilah yang umumnya dikatakan sebagai semakin tinggi memanjat, jatuhnya semakin menyakitkan, sungguh beralasan. 

Dipetik dari : Ceramah Master Chin Kung
Judul : Ksitigarbha Sutra
Serial ke-44
Bulan Mei 1998
Bertempat di : Pure Land Learning Society, Singapura
Kode artikel : 14-012-0044


Poster Triloka dan 31 Alam Kehidupan :


五衰相現

「五衰相現」,五衰相經裡面有講,有兩種:「小五衰、大五衰。」小五衰,第一個是樂聲不起。第二種,天人身上都有光,這個光微弱了。第三種是洗澡的時候水沾在身上,我們洗澡洗完之後身體擦乾淨,天人不需要,水不沾身。水沾在身上,這是小衰相。第四種在境界裡面起了一個微細的貪念心,有一點染著。第五種眼睛我們叫眨眼,天人眼睛是睜開,不會眨眼,有眨眼的現象,這是衰相。這是小五衰,福報快要享盡。

福報享盡的時候大五衰現前,「大五衰」第一個是衣服髒了,天人衣服也不需要裁縫,也不需要去換洗,他的衣服真的是一塵不染,這時候衣服染灰塵。第二個是天人都戴帽子,帽子上都有鮮花,花枯了、花謝了,這是大衰相,這時候他很痛苦。第三是流汗。一有這種情形,他的壽命就快完了,在經上講大概不超過七天,他就命終了。第四種身體有臭味、有氣味。天人身體清淨、有香味。有一些念佛的同修,或者在念佛的時候,或者在讀經,甚至於經行的時候,討論佛法的時候,聞到異香。這香從哪裡來的?可能這個香你從來沒有聞過,你也說不上來,有異香,甚至於很濃的香味。有的時候好幾分鐘這麼長的時間,大家都聞到。古大德告訴我們,我們在此地念佛、誦經、討論佛法,有天人從這邊經過,他看到了生歡喜心,他停住在合掌,這時候香味你聞到了。這種情形很多,很多人曾經遇到過。到大五衰相現前,就是他的福報快要盡了,香味沒有了。第五種他坐不住,坐立不安。小五衰相現前的時候,如果這時有緣遇到諸佛菩薩,遇到大善知識,他能夠懺悔皈依,依教修學,他能恢復,能夠增長天福。換句話說,增長他的壽命。大五衰現前,不行,決定墮落。所以天人愈是往高處去,墮落就愈苦。欲界天、色界天,天福享盡還有不少到人間來,得人身的。四禪天、四空天壽命盡了之後,多半墮三途,「或有墮於惡道」,這是一般常講爬得高,摔得重,這裡面都有道理在。


文摘恭錄 地藏菩薩本願經  (第四十四集)  1998/5  新加坡淨宗學會  檔名:14-012-0044